ANTARA/ Sinta Ambar

Pahami Faktor-faktor Yang Menyebabkan Perdarahan Menstruasi Yang Berat Serta Cara Penanganannya

Selasa, 27 Mei 2025

Dokter Kandungan dan Ahli Fertilitas Endokrinologi Reproduksi FKUI RSCM dr. Achmad Kemal Harzif, Sp.OG, Subsp. FER menjelaskan bahwa perdarahan menstruasi berat (PMB) disebabkan oleh beberapa faktor yang dikenal dengan istilah PALM COEIN.

"Penyebabnya itu bervariasi, ada penyakit yang terlihat secara fisik dan ada yang tidak terlihat, namun semuanya dapat menyebabkan gangguan haid," kata dokter Kemal dalam konferensi pers yang diadakan di Jakarta, pada hari Senin.

Beberapa penyebab PMB yang dapat diamati secara fisik antara lain polyps, adenomyosis, leiomyoma, malignancy, dan hyperplasia atau PALM.

Sementara itu, penyebab yang tidak terlihat secara fisik mencakup coagulopathy, disfungsi ovulasi, disfungsi endometrium, latrogenik, serta beberapa faktor yang belum terklasifikasi atau COEIN.

Ia juga menyarankan agar perempuan yang mengalami gangguan PMB dengan gejala seperti harus mengganti pembalut atau tampon setiap 1-2 jam, perdarahan lebih dari tujuh hari, keluarnya gumpalan darah besar, serta nyeri di bagian bawah perut saat menstruasi, untuk segera memeriksakan diri ke dokter umum (untuk diagnosis awal) dan kemudian ke spesialis kandungan untuk memastikan kondisi yang dialami agar dapat diberikan pengobatan yang sesuai.

Lebih lanjut, bagi perempuan yang berencana untuk hamil, disarankan untuk mempertimbangkan program hamil dengan penanganan medis yang tepat.

"Jadi tidak bisa kita hanya mengandalkan obat-obatan. Karena umumnya, obat-obatan untuk haid dapat mengganggu pasien dalam upaya untuk hamil," jelasnya.

Sementara bagi mereka yang tidak ingin hamil, dokter akan merekomendasikan pengobatan medis seperti pil KB atau alat kontrasepsi yang mengandung hormon, yaitu Levonorgestrel Releasing Intraurine System (LNG IUS).

"LNG IUS lebih efisien dibandingkan dengan pil kontrasepsi oral kombinasi dalam mengurangi perdarahan menstruasi dan dapat digunakan selama lima tahun," tegasnya.

Menurutnya, hormon yang terdapat dalam LNG IUS bekerja secara lokal di dalam rahim, sehingga efek samping hormonal sistemik lebih rendah dibandingkan dengan terapi hormonal oral.

Perangkat berbentuk T ini mampu mengurangi penebalan dinding rahim yang berlebihan, membantu mengurangi volume serta durasi perdarahan menstruasi.

Selain itu, perangkat ini juga dapat menghambat pertumbuhan sel endometrium, sehingga mengurangi risiko penebalan abnormal dan polip rahim.

Fungsi lainnya adalah mengentalkan lendir serviks, sehingga membuat sperma sulit bergerak melalui rahim dan mencapai sel telur.

Dalam praktik klinis, LNG IUS dapat berfungsi sebagai alat kontrasepsi yang efektif hingga delapan tahun, menjadi pilihan untuk mengatasi perdarahan menstruasi yang banyak tanpa sebab yang jelas, serta memberikan perlindungan terhadap hiperplasia endometrium selama terapi penggantian estrogen.

Pada kesempatan yang sama, Cluster Medical Lead Women’s Health Bayer Indonesia, Irawan Septiawan Nugroho, MBBS, MMed, (Int. Med) menyatakan bahwa pihaknya mendukung edukasi mengenai kesadaran perempuan terkait kesehatan reproduksi melalui Bicara Perempuan yang dapat diakses melalui Facebook, Instagram, dan website, serta kampanye bertajuk #KnowYourFlow.

"Kami ingin memberdayakan perempuan untuk lebih memahami kesehatan reproduksi mereka dan segera mencari bantuan medis jika mengalami perdarahan menstruasi yang tidak normal," ujarnya.


Tag:



Berikan komentar
Komentar menjadi tanggung-jawab Anda sesuai UU ITE.